Ternyata Asus Zenfone Max ZC550KL Bisa Untuk Powerbank

Dikategorikan dalam Gadget, Smartphone

Kemarin sore, Jum’at (10/6), saya dapat undangan dari ASUS Indonesia buat hadir di acara buka puasa bareng “Ramadhan MAXimal Media Gathering Event Yogyakarta” yang diadakan di The Alana Hotel, Mataram City, Jalan Palagan Tentara Pelajar KM 7, Yogyakarta.

Asus Zenfone Max
Davina Larissa (kanan), Aryenda Atmadyanti (kiri) memperkenalkan produk Asus Zenfone Max di acara Ramadhan MAXimal Media Gathering Event Yogyakarta / dok.pri

Sebagai pengguna produk ASUS (notebook & powerbank), saya nggak bisa melewatkan begitu saja acara ini. Lagi pula juga ada beberapa teman Blogger Jogja yang dapat undangan. Acara yang dimulai sekitar pukul 16.00 WIB kemarin memang sekedar ngobrolin produk ASUS khususnya perangkat smartphone kaitannya dengan perkembangan di pasaran hingga saat ini.

Menarik memang ketika melihat data dan fakta yang disampaikan oleh Mas Muhammad Firman, Head of Public Relations & e-Marketing ASUS, bahwa di Quarter I tahun 2016 ini smartphone yang beredar di Indonesia masih didominasi dengan smartphone di harga Rp 1 jutaan ke bawah.

Untuk produk smartphone dari ASUS sendiri hingga saat ini yang paling banyak digunakan adalah Asus Zenfone Go dengan persentase 47% dari total unit yang terjual. Sedangkan yang paling sedikit adalah Zenfone Selfie dengan persentase 2%.

Ini membuktikan bahwa pasar memang masih didominasi oleh smartphone harga di bawah Rp 2 juta.

Asus Zenfone Max ZC550KL

Di acara kemarin, Mas Joko Soemitro, Technical Public Relations, Mobile Division ASUS,juga memperkenalkan kembali salah satu produk smartphone Asus yang cukup layak untuk dimiliki, yakni Asus Zenfone Max ZC550KL. Sebenarnya ponsel ini sudah launch dan beredar lama, tapi karena ini moment Ramadhan, nampaknya Asus Zenfone Max ini dipilih oleh Asus untuk memaxsimal Ramadhan kali ini.

Asus Zenfone Max

Saya sendiri juga sudah tahu mengenai ponsel ini beberapa waktu yang lalu, ya cuma sekedar baca saja sih, belum pernah nyoba. Tapi syukurnya kemarin ada produk Zenfone Max ini, jadi bisa sedikit mencobanya meski belum maksimal juga.

Sesuai dengan namanya, Zenfone Max, ponsel pintar yang satu ini memang punya sesuatu yang maximal dibanding seri lainnya. Selain ukuran body yang agak bongsor (156 x 77.5 x 10.6 mm), Zenfone Max ini punya baterai yang gede banget, 5000 mAh sob. Ini ukuran baterainya lebih gede sama powerbank jadul ku, haha.

Karena baterai gede, sudah jelas baterainya bukan tipe removeable. Baterai ini menyatu sama body nya (Unibody). Tapi meski unibody, casing belakang bisa dilepas sob, buat masang SIM Card sama microSD.

Nah buat yang punya smartphone lebih dari satu, Zenfone Max ini bisa dimanfaatkan kalau ponsel kedua kamu lowbatt. Karena Zenfone Max bisa digunakan buat powerbank. Tapi…kapasitas baterai smartphone yang mau diisi ulang harus di bawah 5000 mAh ya. Bukan apa-apa, cuma nanti Zenfone Max mu ya bisa mati aja, lha baterainya kesedot. 😀

Gimana cara gunain Asus Zenfone Max jadi powerbank?

Gampang kok, disetiap pembelian Zenfone Max ini nanti dapat USB OTG, yang bisa digunain buat ngisi ulang ponsel keduamu.

Kapasitas baterainya yang 5000 mAh itu, cukup buat ngisi ulang perangkat dengan kapasitas maksimal 3000 mAh. Kapasitas maksimal ini cukup saran pribadi saya lho ya. Tujuannya supaya ZenFone Max tetap punya sisa daya. Sekali lagi Zenfone Max ini smartphone, bukan powerbank. 😀

Tidak hanya bisa digunakan untuk mengisi ulang ponsel aja sih, tapi juga berbagai perangkat misalnya MiFi. Nah, apalagi sekarang ini kan lagi tren koneksi via MiFi, jadi kalau kemana-kemana, cukup bawa ZenFone Max ini sama MiFi ini. Powerbank? Boleh ditinggal, bikin berat sob.

Bisa berapa lama daya tahan baterai?

Kalau bicara masalah berapa lama sih tergantung ya sob. Tapi kalau dari kapasitasnya yang 5000mAh dan digunakan untuk penggunaan normal, bisa sampai sehari lebih (24 jam lebih). Tapi itu kembali lagi ke tingkat penggunaan. Yang jelas tentunya lebih lama dari ponsel-ponsel yang punya kapasitas baterai 3000mAh ke bawah. Kalau nggak dipakai apa-apa sih bisa sampai 38 hari. :))

Daya tahan yang lama ini dipadu dengan baterainya yang bertipe Lithium Polymer dan spesifikasi hardware yang ada di Zenfone Max ini.

***

Spesifikasi?

Kalau masalah spesifikasi ZenFone Max ini pasti sudah tahu semua kan sob. Sudah tahu belum? Kalau belum aku coba kasih tahu dikit ya, yang vital-vital aja.

Dari segi chipset dulu lah, ZenFone Max ini sayangnya pakai Qualcomm MSM8916 Snapdragon 410 64 bit. Kenapa nggak yang S615 aja ya? Kan lebih baik yang itu. Sedangkan prosesornya Quad-core 1.2 GHz. Untuk RAM 2GB sob…

Snapdragon
Create your own infographics

via https://www.asus.com/id/Phone/ZenFone-Max-ZC550KL/Features/

Kemarin saya langsung nyoba kualitas kameranya. Tertarik sama gimana fungsi dari laser autofocus yang ada di ponsel Asus sekarang ini. Apakah respon autofocusnya cepat?

Ini menurut saya ya sob, hasil nyoba-nyoba singkat kemarin kok agak kurang cepet ya. Hasil foto bokehnya oke sih, tapi misal mau ngambil foto dari obyek A terus pindah ke obyek B dengan cepat dan butuh jepretan cepat, autofocus kurang responsive. Maksudnya kurang responsive itu gini, jadi misal saya mau ngambil obyek gambar di sebelah kanan, pas difocuskan ke objek tersebut kadang autofocusnya galau, nggak focus ke kanan tapi tengah, dan kadang juga lama. Tidak seperti yang tertera dispesifikasi yakni hanya membutuhkan waktu 0.03 detik saja.

Kamera Asus Zenfone Max

Entah, ini karena pengaturannya atau karena kondisinya di dalam ruangan. Tapi ini belum jadi keputusan final sob, mengingat kemarin sangat terbatas waktu dan kondisi nyobanya. Next time kalau bisa pegang lagi saya mau nyoba kualitas kamera 13 MP nya ini.

Owh ya, kemarin kan nyobanya dalam kondisi indoor tapi cahaya cukup terang, hasilnya oke lah. Tapi jika di zoom dikit, muncul noisenya gitu. Kalau nggak di zoom pun menurut ku untuk mengambil foto indoor masih sedikit ada noise. Untuk luar ruangan? Belum nyoba sob.

Jadi, menurut saya Zenfone Max ini akan lebih Maximal jika pakai Snapdragon di atas 410 dan kameranya kalau bisa lebih jernih dikit lah. Tapi masalah kamera ini menurut saya juga pengaruh dari chipset yang dipakai, S410. Coba kalau pakai yang S801 pasti lebih oke. hahaha ya iya lah.

Untuk yang lainnya its oke lah. Saya suka sama body bagian belakang yang dibalut premium leather design. Selain dari sisi gaya lebih mewah (kesan kulit), juga nyaman kalau dipegang, nggak licin. Dan meski bongsor tapi ponsel ini tipis rata.

Terakhir sob, kalau kalian punya Zenfone Max ini, tunggu saja update ke Marshmallow. Soalnya Zenfone Max ini juga dapat update pembaharuan ke Android Marshmallow. Info lengkapnya baca di blog saya yang satunya sob, baca di sini.

Baca Artikel Lainnya :

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *